seringai malam terdengar memecah kesunyian
apa gerangan yang mengusik tenang kegelapan
sementara mimpi-mimpi tak jua kunjung menepi
bintang-bintang berbagi kasih tanpa hirau para penyaksi
wahai purnama genggamlah suksma meniti cahaya
hingga sesaat arak-arak hitam menggagahimu kuistirah
mengeja rasi kalajengking berpendar dalam burdah
kelap kelip berayun laksana lentera dihembus maruta
mantra-mantra apa kiranya yang tengah dikidungkan mereka
hatiku jadi ikut berdesir mengelus gairah
oh, mungkinkah cinta hendak menangkupi dunia dengan cumbunya
maka lepaslah dari busurmu duhai anak-anak panahku
hunjami malam luka menganga bersimbah puja
sampai embun fajar menawarkannya dengan kilau surga