"Seperti ilalang, yang menginsyafi diri tak sanggup memeluk awan,
cukuplah dengan kecupan embun di setiap pagi
ia bisa mencumbui cinta dan kelembutan."
- Nyong ETIS -
cukuplah dengan kecupan embun di setiap pagi
ia bisa mencumbui cinta dan kelembutan."
- Nyong ETIS -
FRAGMENTA CINTA
|
||
|---|---|---|
- CORETAN PEMBUKA
- BAGIAN SATU: PERJALANAN CINTA
- BAGIAN LIMA: KERINDUAN CINTA
PEZIARAH CINTA
|
||
|---|---|---|
- CORETAN PEMBUKA
- BAGIAN SATU: KIDUNG CINTA
- BAGIAN TIGA: MATA CINTA
TELAGA CINTA
|
||
|---|---|---|
- CORETAN PEMBUKA
- BAGIAN SATU
- Panggilan Cinta
- Kesumba Merah
- Membising dengan Suara
- Kerdip Mata Kutilang
- Kesenyapan Cahaya
- Pada Biru Langit
- Lahir Prematur
- Tabir Keindahan
- Desah Kerinduan
- Saat Senja Tiba
- Frasa Cinta
- Berkah Selingkuh
- Nyamuk Bercanda
- Waktu Bisa Bicara
- Belahan Jiwa
- Kidung Gerabah
- Ranjang Sunyi
- Badut Cinta
- Edisi Ngowoh
- Jahitan Sunyi
- Rusuk Cinta
- Bukan Aku
- Titik Cinta
- Malam Cinta
RENJANA PEZIARAH
|
||
|---|---|---|
- KATA PEMBUKA
- BAGIAN SATU: SKETSA CINTA
- Rumahku Surgaku
- Pantai Laut Selatan Yogyakarta
- Gua Selarong, Bantul, Yogyakarta
- Taman Budaya Yogyakarta
- Kebun Teh Wonosari, Lawang, Jawa Timur
- Pantai Camplong, Sampang, Madura, Jawa Timur
- Pemandian Air Panas Ubalan, Pacet, Mojokerto, Jawa Timur
- Taman Safari, Pandaan, Pasuruan, Jawa Timur
- Ketep Pass, Magelang, Jawa Tengah
- Candi Cetho dan Candi Sukuh, Karanganyar, Jawa Tengah
- Kampung Batik Laweyan, Solo, Jawa Tengah
- Gereja Ganjuran, Biara Mendut, Candi Borobudur, Candi Prambanan
PEZIARAH DAN SEJARAH
ILALANG DAN PEZIARAH
